Spanyol Kanditat Juara ? Berikut Hal yang Membuat Spanyol bisa menjuarai Piala Dunia 2022
Spanyol Kanditat Juara ? JamGoal : Spanyol jadi salah satu regu dengan penampilan sangat meyakinkan di Piala Dunia 2022 sepanjang ini. La Furia Roja juga diucap selaku kandidat terkuat buat jadi juara.
Spanyol memulai langkah mereka di Qatar dengan kemenangan mentereng, 7- 0 atas Kosta Rika. Tetapi, di laga kedua Gavi cs hanya bermain imbang 1- 1 versus Jerman.
4 poin yang sudah Spanyol kumpulkan belum membuat mereka nyaman buat melangkah ke babak berikutnya. Mereka wajib minimun mendapatkan satu poin dikala mengalami Jepang di laga terakhir Tim E.
Walaupun belum lolos, beberapa pengamat memprediksi kalau Spanyol hendak melangkah jauh di Qatar. Apalagi pelatih Meksiko, Gerardo Martino menyebut Spanyol merupakan kandidat juara Piala Dunia 2022.
Baginya terdapat yang berbeda dengan style game dari Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022? Kemudian apa perbedaannya?
Spanyol Kandidat Kuat Juara
Pelatih Meksiko, Tata Martino tidak menyebut Argentina yang terletak satu tim dengan timnya selaku kandidat juara Piala Dunia 2022. Sementara itu Lionel Messi dkk sudah mengalahkan Meksiko serta Martino pula berasal dari Argentina.
Dalam konferensi pers jelang laga penentuan Meksiko melawan Arab Saudi, Martino malah menyebut Spanyol selaku kandidat kokoh juara. Apa alibi dari mantan pelatih Barcelona serta Argentina ini menjagokan Spanyol?
Berbeda dengan yang lain
Martino menyebut Spanyol mengusung style sepak bola yang berbeda dari tiap regu partisipan Piala Dunia 2022. Game Spanyol tidaklah game yang mengandalkan keberuntungan namun sangat terorganisir.
” Spanyol merupakan kandidat buat aku. Kayaknya, mereka( Spanyol) merupakan salah satunya yang mengusung sepak bola yang sama sekali berbeda dari apa yang nampak di Piala Dunia. Menang dengan game yang estetis jauh lebih susah daripada menang secara kebetulan,” katanya.
Style Sepak Bola yang Baik dan Menarik
Tata Martino setelah itu menguraikan style bermain sepak bola yang baik menurutnya serta apakah style itu sudah Meksiko terapkan?” Kala seorang berkata kami bermain bagus sepanjang 60 menit, kami melaksanakannya sebab kami menggambarkan suasana,” ucapnya.
” Kami tidak sempat mempunyai hasrat buat meninggalkan serta melindungi diri dari sebagian alibi. Aku cuma menemukan sumber energi yang biasa- biasa saja dikala melatih sepanjang 4 tahun ini,” jelasnya.